Grogi = kita sedang tumbuh

Grogi = kita sedang tumbuh



            Selamat tahun baru Islam semuanya. Semoga kita menjadi lebih baik dari  apa yang sudah kita lalui selama  menginjakan kaki dibumi Allah.  Saya karena memang  sedang ada masalah dengan tidur saya, maka saya lampiaskan untuk menulis saja dari pada bolak-balik di tempat tidur,hhee. Ditemani si putih yang sudah mulai turun di musim gugur, yah namanya Siberia seperti itulah, selalu lebih dulu kalau masalah yang dingin-dingin.. J

            Akhir-akhir ini  saya  sedang sibuk dengan jurnal-jurnal dan tugas kuliah yang semuanya harus dipresentasikan,  jika menyangkut dengan presentasi atau  menyampaikan sesuatu kepada orang secara menarik dan bisa diterima tentulah menjadi tantangan sendiri untuk  kita semua , apalagi menyampaikan  didepan  orang-orang yang berbeda Negara, suku, agama, dll.

            Bicara kata tampil didepan umum pasti akan selalu di iringi dengan kata Grogi atau gugup, sekalipun itu kita sudah terbiasa tampil didepan umum. fase dari grogi ini  pastilah harus kita lewati,   Obama yang terkenal dengan gaya khasnya dan menarik perhatian di saat bicara didepan umum mengakui disaat tampil ia selalu merasakan grogi atau gugup, Mario teguh  yang sudah tampil didepan jutaan orangpun mengakui rasa grogi ini takkan bisa hilang  namun bisa dilalui  dan melewati fase grogi disaat  akan tampil didepan umum. Biasanya gugup atau grogi akan muncul di menit awal disaat kita akan memulai,  nah di saat itulah peran kita untuk mengatasi grogi yang sudah muncul,  jika kita gagal mengatasi rasa grogi pada tahap awal, maka hancur sudah presentasi kita, apa yang kita sampaikan pada tahap selanjutnya akan hilang begitu saja, walaupun itu adalah hal yang sangat mudah. Salah satu penelitian mengatakan bahwa, disaat kita grogi,  maka 40 % cadangan dari ilmu pengetahuan kita akan hilang dalam sesaat. maka dari itulah disetiap kampus-kampus besar apalagi yang terkenal dengan public relation nya sudah memberikan pelatihan khusus untuk mengatasi rasa grogi ini.

            Apa yang kita rasakan disaat kita grogi? Akan menangiskah?, ingin berlari keluar dari ruangan/lapangan?, atau yang ekstrimnya kencing dicelana ? … J. Sering kali, disaat kita merasakan grogi pada umumnya pasti akan  merasa sangat tersiksa. Ada keinginan untuk berteriak untuk segera lepas dari rasa grogi tersebut. Kapan perlu  waktu  dipercepat saja.. J

            Rasa grogi atau gugup bisa diatasi namun tidak bisa dihilangkan,  dengan adanya rasa grogi maka disitulah bukti kita sedang tumbuh dan mencoba hal baru,   percayalah grogi atau gugup ini  hanya akan muncul, terasa jika kita menghadapi hal baru. Saya dulu, itu sangat takut dan grogi sekali jika disuruh    menjadi pemimpin upacara disaat saya masih di sekolah dasar, bahkan saya menangis ketika itu , namun saya mencoba saja karena ada rasa tanggung jawab sebagai ketua kelas, pertama saya lalui  dengan kesalahan-kesalahan,mulai dari cara jalan, memberikan penghormatan, dan balik kanan saya putar menjadi balik kiri,, hehhe padahal di  pramuka balik kiri tidak ada. Namun karena sering tampil, saya terbiasa, rasa gugup tidak muncul lagi, karena memang itu bukan hal baru bagi saya, saya terbiasa  tampil  menjadi pemimpin upacara setiap hari senin, dengan orang yang sama, kepala sekolah yang sama,  guru yang sama, teman-teman yang sama , grogi sendiri kabur entah kemana , saya sukses mengatasi grogi tersebut. Namun ia muncul kembali disaat saya menjadi menjadi pemimpin upacara  di Sekolah menengah pertama, kenapa?? Padalah saya sudah terbiasa dari kelas 4 SD -  6 SD menjadi pemimpin upacara, tapi kenapa tiba-tiba si grogi tak di undang ini muncul lagi ?  salah satu faktornya baru tadi, apa yang baru, saya menjadi pemimpin upacara di depan teman-teman yang baru, kepala sekolah yang baru, dan guru-guru yang baru.  Saya belum terbiasa dengan hal ini. Maka muncul lah kembali si grogi ini,,hal itu terus berulang-ulang sampai saat ini jika saya menemukan hal baru untuk tampil didepan umum. maka dari itulah kenapa grogi tidak bisa di hilangkan hanya bisa di atasi.

            Mengatasi Grogi

            Banyak sekali bertebaran tips atau cara mengatasi gugup, grogi untuk tampil didepan umum,   saya akan tuliskan beberapa cara mengatasi grogi menurut pengalaman saya khusus untuk presentasi didepan umum saja ,, :

1.      Persiapkan Diri 5 menit sebelum tampil

Saya terbiasa menyiapkan  catatan sesuai slide presentasi saya,  5 menit sebelum tampil, bacalah catatn tersebut untuk mengingat kata penting

2.      Atur nafas di saat akan tampil

Disaat akan tampil atau nama kita di panggil, sambil berjalan menuju tempat presentasi, tariklah nafas sedalm-dalamnya, lalu keluarkan, jika memungkinkan  sebelum  nama dipanggil duduk lah di bangku paling  belakang, hal ini menyesiasati menarik nafas semakin banyak sambil berjalan tersebut.  Kemudian jika memungkinkan, disaat  kita  mempersiapkan  presentasi kita,  mencolan flashdisk tetap atur nafas dengan baik, biasanya disaat grogi nafas kita tidak beraturan.

3.      Mulailah dengan sapaan dan cerita

Memulai dengan sapaan adalah hal yang wajib dilakukan disaat kita akan mempresentasikan sesuatu, apapun itu, disaat kerja, konferensi, dll. nah jika ditambahkan dengan sebuah cerita baik  maka itu akan jauh lebih baik , dan tentunya cerita itu berkaitan dengan tema yang akan kita sampaikan , dan jauh lebih baik cerita tersebut adalah diri kita sendiri.



4.      Tantanglah Audiens

Hal ini kita lakukan disaat kita memang sudah terdesak atau gagal mengatasi grogi disaat kita mulai dengan cerita atau sapaan, jika hal itu sudah kita lakukan namun grogi masih ada, tantanglah audiens atau pendengar dengan berkata bahwa “ saya mungkin akan melakukan kesalahan,saya berharap nanti jika saya salah saudara-saudara bisa menemukan hal tersebut dan kita diskusikan bersama” kata –kata ini sebaiknya kita ucapkan kalau audiens kita mempunyai pengetahuan lebih banyak menurut kita pada saat itu, saya  disaat presentasi karena memang menggunakan bahasa Russia , saya selalu memulai dengan kata “ maafkan saya jika ada salah dari pengucapan kata saya dalam bahasa Russia, atau grammar dari bahasa Russia yang indah ini, saya berharap teman-teman mengerti apa yang disampaikan, kalau memang tidak mengerti teman-teman bisa menelpon saya atau berkunjung ke asrama saya untuk berdiskusi bersama sehingga  ada kesempatan untuk buka kamus lebih banyak”  setelah saya melakukan semua hal tersebut   saya  berhasil menyingkirkan rasa grogi, bahkan  saya berhasil menyampaikan dengan baik walaupun saya akui  masih banyak kesalahan, namun  teman-teman saya mengerti dan puas atas apa yang saya presentasikan, bahkan memuji  dengan bahasa sederhana saya  mereka lebih paham.


           
           
 Demikian  beberapa  cara untuk mengatasi grogi, saya yakin insha allah dengan cara tersebut teman-teman bisa menaklukan presentasi yang akan dilakukan,, tentunya saya bukan seorang yang profesional masih kalah jauh dibandingkan dengan yang lainnya,  tapi atas apa yang sampaikan adalah murni dari pengalaman-pengalaman saya ,,  .. suksess yaa selamat mencoba



Emaridial Ulza 

Russia

Keterangan
            

0 Komentar

Brand creation, trend analysis & style consulting

Memiliki ketertarikan penelitian pada Operations Management, Integrated Marketing Communications, Strategic Management, Philanthropy, Social Entrepreneurship and Neuromarketing